Vivo kembali menambah jajaran smartphone dari lini Y series terbarunya dengan merilis Vivo Y15s di Singapura. Satu hal yang menarik, ponsel yang masuk dalam kategori entry-level ini berjalan pada sistem operasi Android 11 Go Edition.
Sedikit informasi, Android Go sendiri merupakan sistem operasi Android versi ringan yang dikhususkan untuk smartphone dengan spesifikasi yang rendah. Dimana didalamnya sudah termasuk aplikasi Google Go, Maps Go, Gmail Go, YouTube Go, dan berbagai aplikasi Google versi ringan lainnya.
Kembali ke Vivo Y15s, bicara soal spesifikasi, Vivo Y15s mengusung layar IPS LCD seluas 6,51 inchi dengan resolusi HD+ (720 x 1.600 piksel). Pada bagian atas layar terdapat poni kecil dengan desain tetesan air (waterdrop) yang memuat kamera depan beresolusi 8 MP (f/2.0).
Dari punggung perangkat, terdapat dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 13 MP (f/2.2) dan kamera macro 2 MP (f/2.4). Kedua kamera tersebut disusun dalam sebuah modul berbentuk persegi panjang, lengkap dengan modul LED Flash.
Dari segi performanya sendiri, Vivo Y15s dipacu oleh MediaTek Helio P35 yang dipadukan dengan RAM 3GB dan internal 32GB. Sementara untuk catu dayanya ponsel ini ditopang oleh baterai berkapasitas 5.000 mAh serta dukungan fitur fast charging 10 watt.
Untuk fitur lainnya, Vivo Y15s dibekali dengan fitur Extended RAM yang dapat “meminjam” ruang memori internal sebesar 1GB untuk digunakan sebagai RAM virtual. Selain itu, terdapat pula sensor fingerprint di samping perangkat, Face Unlock, teknologi Multi-Turbo 3.0, Bluetooth 5.0, Dual Nano-SIM, port micro USB 2.0, WiFi, serta tampilan antarmuka Funtouch OS 11.1 berbasis Android 11.
Bicara soal harganya, di Singapura, Vivo Y15s dibanderol dengan harga 179 Dollar Singapura atau sekitar Rp 1,8 jutaan. Belum diketahui kapan Vivo Y15s juga akan dipasarkan di Indonesia.