Pertengahan Desember 2019 lalu, Samsung kembali meluncurkan dua smartphone terbarunya yakni Galaxy A51 dan Galaxy A71. Kedua smartphone ini mengusung desain yang mirip seperti flagship Galaxy Note 10.
Di artikel ini kita akan membahas terlebih dahulu versi Galaxy A51. Seperti di awal tadi, Galaxy A51 mengusung desain yang mirip Galaxy Note 10 dimana smartphone ini mengusung layar punch-hole atau layar berlubang sebagai wadah untuk kamera depan.
Di bagian punggung, Galaxy A51 dibekali dengan empat kamera belakang yang tersusun menyerupai huruf L.
Galaxy A51 merupakan salah satu smartphone kelas menengah dan berikut ini beberapa spesifikasi utamanya:
- Dimensi: 158.5 x 73.6 x 7.9 mm.
- Layar: Super AMOLED 6,5 inchi Full HD+, aspek rasio 20:9.
- Prosesor: Exynos 9611 Octa-core.
- RAM: 6GB.
- Memori internal: 128GB.
- Sistem operasi: Android 10 dengan antarmuka One UI 2.0.
- Kamera belakang: (48 MP, f/2.0, (wide), 1/2″, 0.8µm, PDAF), (12 MP, f/2.2, 13mm (ultrawide)), (5 MP, f/2.4, wide, dedicated macro camera), (5 MP, f/2.2, depth sensor).
- Kamera depan: 32 MP, f/2.2.
- Konektivitas: 4G LTE, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot, Bluetooth 5.0, NFC (tergantung pasar), USB Type-C.
- Sensor: fingerprint di dalam layar.
- Baterai: 4000 mAh dengan dukungan fast charging 15W.
Saat ini, Galaxy A51 baru dijual di Vietnam dengan harga VND 7,990,000 atau sekitar Rp 4,8 jutaan. Belum diketahui apakah smartphone ini juga akan mendarat di Indonesia atau tidak.