Pertama kali dirilis pertengahan Februari lalu dan sempat mengalami masalah pada layarnya, kini akhirnya Samsung resmi menghadirkan smartphone layar lipat pertamanya, Galaxy Fold di Indonesia.
Sebagai informasi, Galaxy Fold memiliki dua layar. Layar pertama berada di bagian luar dengan panel AMOLED ukuran 4,6 inchi beresolusi HD+.
Sedangkan layar kedua berada di bagian dalam dengan panel Dinamic AMOLED berlapis polimer berukuran 7,3 inchi dengan resolusi Quad HD (1.536 x 2.152 pixel) yang bersifat fleksibel atau layarnya dapat dilipat. Samsung menyebutnya layar lipat ini bernama Infinity Flex.
Sektor dapur pacu, Galaxy Fold ditenagai oleh prosesor Snapdragon 855, dengan RAM 12GB, dan memori internal sebesar 512GB. Smartphone layar lipat ini berjalan pada sistem operasi Android 9 Pie dan dibekali baterai berkapasitas 4380 mAh serta dukungan fast charging 15W dan fast wireless charging 15W.
Untuk urusan fotografi, Galaxy Fold memiliki total enam buah kamera yang terdiri dari tiga kamera belakang, dua kamera di dalam, dan satu kamera ada di layar depan.
Tiga kamera belakang memiliki konfigurasi (12 MP, f/1.5-2.4, 27mm (wide), 1/2.55″, 1.4µm, Dual Pixel PDAF, OIS) + (12 MP, f/2.4, 52mm (telephoto), 1/3.6″, 1.0µm, AF, OIS, 2x optical zoom) + (16 MP, f/2.2, 12mm (ultrawide), 1.0µm).
Sedangkan dua kamera di dalam memiliki konfigurasi (10 MP, f/2.2, 26mm (wide), 1.22µm) + (8 MP, f/1.9, 24mm (wide), 1.22µm, depth sensor). Dan satu kamera di layar depan beresolusi 10 MP, f/2.2.
Untuk fitur lainnya termasuk konektivitas 4G LTE, Bluetooth 5.0, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac/ax, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot, GPS, USB Type-C, sensor fingerprint di samping, Dolby Atmos/AKG sound, Bixby natural language, Samsung DeX, dan Samsung Pay.
Nah bicara soal harganya, di Indonesia, Samsung membanderol Galaxy Fold ini dengan harga yang sangat tinggi, yakni seharga Rp 30,8 jutaan. Pre-ordernya sudah dibuka di situs resmi Samsung Indonesia.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Fold